Friday, May 1, 2015

Si boy laskar | Source Editor NetBeans

Si boy laskar | Source Editor NetBeans

IDE NetBeans mempunyai editor untuk file Java yang berbasiskan teks maupun GUI (Graphical User Interface). Editor teks itu di sebut Source Editor. Editor GUI (Graphical User Interface) di sebut sebagai Builder

Ada bermacam-macam proyek dan file Java yang dapat dibuat di dalam NetBeans. Kita dapat melihat berbagai macam pilihannya dengan menjalankan menu File | Project dan File | New.

Source Editor atau editor teks dari IDE NetBeans memiliki banyak fitur cerdas untuk memudahkan pemrogram dalam membuat kode program.

Fitur ini mulai dari yang sederhana seperti pewarnaan token-token bahasa Java,singkatan,code-completion, sampai berbagai fitur refactoring.

Ada dua cara pokok dalam membuka Source Editor. Yang pertama adalah memakai menu File | open file. Yang ke dua adalah memakai klik kanan pada node file (class) tertentu di dalam jendela project. Cara kedua akan membuka menu konsektual, di mana kita dapat memilih menu Edit.

Perhatikan bahwa di dalam Source Editor kita dapat membuka lebih dari satu file (class) pada saat bersamaan. Masing-masing file akan di tampilkan secara paginasi, dengan header di tunjukkan oleh tab-tab di bagian atas

Untuk pindah antar halaman file, kita tinggal melakukan klik pada tab di bagian atas. Untuk menutup sebuah file yang di tampilkan dalam Source Editor, kita tinggal melakukan klik pada tanda close dari tab yang bersangkutan.

Refactoring

fitur Refactoring khususnya berguna ketika kita mengubah deklarasi sebuah obyek yang di pakai di banyak lokasi program.

Contoh yang paling sederhana adalah ketika kita ingin mengubah nama sebuah variable dari ”str” menjadi “strErr”. Variable “str” ini dipakai di dalam beberapa baris kode program, bahkan juga di dalam file lain.

Jika kita mengubahnya secara manual, kita harus mengganti semua “str” menjadi “strErr” satu per satu. Selain memakan waktu, hal ini juga berpotensi akan ada yang terlewatkan.

Dengan Refactoring maka proses penggantian nama dalam contoh di atas dapat di lakukan secara otomatis. Proses Refactoring akan mengganti semua “str” menjadi “strErr” secara otomatis.

Kemudian klik kanan di atasnya. Dari dalam menu kontekstual,pilihlah menu Refactor

0 comments:

Post a Comment