Seringlah Bermimpi dan Bermain

Bermimpi dan bermain, kamu yang kutu buku, pasti bakalan menyanggah, mana mungkin hanya bermain dan bermimpi bakalan jadi orang yang Genius ? Lha wong belajar mati-matian aja belum tentu bisa jadi juara kelas. Mana mungkin seorang yang hanya doyan main,keluyuran dan hura-hura bakalan jadi Genius ? Itukah pertanyaan yang ada di otakmu?

     Lihat saja Einstein. Pada masa kecilnya, dia doyan main. Tapi bukan bermain yang sembarangan yang biasa di lakukan sebagian generasi muda pada masa sekarang. Einstein banyak bermain untuk banyak belajar dari alam dan kehidupan. Baginya alam adalah sekolah yang paling bersahabat, di saat semua orang tidak mampu menjawab pertanyaan yang membuatnya gelisah, Einstein memilih mencari tahu dengan caranya sendiri.

     Oleh karena itu, Einstein mengeksplorasikan imajinasinya melampaui pengalamanya ke dalam alam semesta multidimensi. Konon kabarnya, Einstein baru belajar berbicara pada umur 3 Tahun. Orang menduga bahwa keterlambatan merupakan asalmula pemikirannya dalam rangka visualisasi. Maksudnya dalam kerangka eksperimen-eksperimen pikirannya.

     Einstein suka eksperimen. Pernah dia hampir terluka serius ketika mendorong batas mekanis dari eksperimen seorang siswa. Lalu pada percobaan berikutnya dia mulai menghayal saja. Disamping lebih aman, menghayal relatif tidak banyak makan biaya. Dia menciptakan masalah-masalah mental untuk menela'ah ide. Eksperimen tersebut sering berupa imajinasi,misalnya khayalan menunggangi cahaya, atau memisahkan dua partikel sub atom secara manual.

     Khayalan itu adalah kemustahilan,tetapi Einstein membayangkan masalah-masalah dengan cara grafis yang pribadi. Dalam eksperimen pikiran ini, coba kamu lakukan tahapan-tahapan berikut;

- Visualisasikan masalah yang sedang kamu hadapi dengan membayangkan seprti apa ia tampaknya, seperti apa rasanya,dan seperti apa yang ingin terjadi

- Bayangkanlah masalahnya dari sudut benihn ide kamu, bayangkan benih ide tersebut akan memberimu perspektif yang benar-benar unik

-Kemudian bayangkanlah benih ide dan masalahnya dari sudut pandang anak-anak. Anak-anak biasanya memiliki otak cerdas,tapi kurang prasangka rumit

     Kamupun bisa mengurai mimpi dan memperkuat visualisasi seperti einstein dengan melakukan eksperimen tersebut meskipun harus banyak melakukan hal bodoh. Hal-hal yang di anggap tidak masuk akal oleh orang. Konon kabarnya manusia adalah mahluk yang lahir terlalu cepat, itulah yang menyebabkan manusia membutuhkan waktu yang cukup panjang untuk dapat mandiri. Butuh belasan tahun untuk mengais makanannya sendiri.

     Manusia menjadi jauh lebih hebat karena lebih sering terjatuh, terantuk dan tenggelam dari makhluk manapun. Hal itulah yang menyebabkan manusia sebagai makhluk paling sukses di planet ini, karena paling banyak menerima kegagalan. Manusia adalah makhluk cerdas yang paling banyak melakukan hal bodoh

     So, kamu tidak berani melakukan hal-hal bodoh, hal yang mungkin di anggap gila oleh kebanyakan orang? Beranikah kamu bermimpi tentang hal yang mustahil seperti mimpi habibi untuk bisa terbang? Seperti Amstrong untuk bisa menginjakan kaki di bulan? Atau mimpi Alexander graham untuk membuat telepon? Itulah mimpi gila orang-orang cerdas

     Jadi, udah ngerti, kenapa kamu perlu punya mimpi dan jangan takut punya mimpi? Kamu udah tahu kan mimpi seperti apa yang membawamu pada keberhasilan? Yaitu mimpi yang bukan sekedar bermimpi tanpa berbuat. Dengan mimpi itu bangunlah jiwamu, gerakan motifasi dirimu untuk melakukan hal-hal yang mewujudkan mimpimu. Tatalah hati dan pikiranmu, kemudian buatlah perencanaan lakukan step by step

     Contohnya nih, kalau kamu punya mimpi untuk membuat teropong bintang, biarkan anganmu liar merekonstruksi sebuah teropong bintang. Kemudian berusahalah mencari ilmu yang dapat mewujudkan mimpi itu. Lakukanlah secara konsisten tanpa putus asa. Teruslah berharap pada suatu nanti kamu dapat mewujudkannya. Jika kamu terus berusaha dan berdo'a, pasti Allah memberimu jalan. Mungkin dengan memberikan kemudahan biaya, mungkin dengan memberikan kemudahan rekan kerja, dan sebagainya

     Bahkan kalau perlu kamu sebaiknya punya lebih banyak mimpi, tuliskan mimpi itu ke buku harianmu agar setiap saat kamu dapat membaca dan mengingatkannya kembali. Meskipun itu hanya sekedar mimpi untuk ketemu Gita Gutawa, artis kesayanganmu atau ketemu Robert Kyosaki, guru kekayaan idolamu it's Ok. Jika semua itu menyemangatimu dan dapat membuatmu bahagia dan membuatmu bergairah, lakukanlah! Bahkan mimpi untuk bersanding dengan pasangan idealmu pun boleh jadi