Monday, January 19, 2015

Masih ingatkah anda tentang model OSI

tentang model OSI

Tentang Osi Layer

Siapa saja yang ingin menekuni dunia jaringan komputer (computer networks)

sudah selayaknya meluangkan waktu untuk mempelajari model refrensi standar

yang disebut Open System Interconnection (OSI) seven-layer model. Model OSI

sering digunakan untuk menjelaskan cara kerja jaringan komputer secara logika


Secara umum OSI membagi berbagai fungsi network menjadi 7 lapisan.

Sedangkan lembaga yang mempublikasikan model OSI adalah International

Organization for Standardization (ISO). Model OSI di perkenalkan pada tahun

1984


Model OSI menjadi semacam refrensi atau acuan bagi siapa saja yang ingin

memahami cara kerja jaringan komputer. Walaupun OSI merupakan sebuah

model yang diakui di dunia saat ini, namun tidak ada paksaan bagi

pengembang hardware/software dan user untuk menggunakannya. Sebagai

contoh jaringan internet menggunakan model DARPA (Defence Advanced

Research Projects Agency) yang berbeda dengan model OSI. Bahkan internet

bisa berkembang pesat walaupun tidak menggunakan model OSI


Perlu di pahami bahwa model OSI bukanlah sebuah protokol. Protokol adalah

sekumpulan aturan yang digunakan pada komunikasi data. Protokol untuk

jaringan komputer cukup banyak, beberapa yang populer seperti: TCP/IP, IPX,

NetBIOS, PPP, Apple Talk, dan sebagainya. Model OSI di  buat setelah teknologi

jaringan komputer hadir diantara kita.


Model OSI terdiri atas layer-layer atau lapisan-lapisan berjumlah 7 buah. Ketujuh layer tersebut yaitu:

1. Physical
2. Data Link
3. Network
4. Transport
5. Session
6. Presentation
7. Application

Ketujuh layer tersebut jika di lihat secara fungsional dapat di kelompokkan

menjadi dua bagian, yaitu :

1. Layer 5 s.d 7 dikelompokkan sebagai application layers atau upper layers.

Segala sesuatu yang berkaitan dengan user interface, data formating, dan

communication session di tangani di layer ini. Upper layer banyak di

implementasikan dalam bentuk software


2. layer 1 s.d 4 di kelompokkan sebagai data flow layer atau lower layers.

Bagaimana data dapat mengalir pada network di tangani oleh layer ini. Lower

layer dapat di implementasikan dalam bentuk hardware maupun software.

0 comments:

Post a Comment